I don't know if this is real or just my dream..
If this is a dream,,,
so this is one of my nightmare...
Kapan terakhir kali kusebut namanya?? Kapan terakhir kali kugerakkan tanganku dan merangkai kata untuknya?? Dan kapan terakhir kali kulihat dia tersenyum dan kemudian mulai untuk bercerita panjang lebar?? Entahlah.. Sebulan yang lalu? Atau dua bulan yang lalu?
Karena jarak, aku tahu tidak mungkin untuk terus berpura-pura bahwa aku tak merindukannya. Tidak mungkin aku berpura-pura lupa, bahwa dia orang yang sering kuceritakan dulu. Jika dia begitu spesial, mungkinkah hatiku tega melukainya??
Perasaankukah? Atau ini hanya kenyataan yang terlalu cepat kusadari? Aku melihatnya pergi dengan tatapan marah. Atau mungkin benci? Sepertinya dia kesal, mungkin karena tindakanku, mungkin karena aku memang tidak menyadari ha-hal kecil tentang dirinya. Karena yang kutahu dia terlihat seperti membawa beban, ada cerita yang kemudian terpenggal.
Kali ini,, bolehkah aku menangis?? Sepertinya berlebihan, tapi mungkin ini bisa jadi lebih baik. Lebih baik dibandingkan bila perasaan bersalahku terus ada dan membuatku takut. Karena jika aku takut, mungkin saja aku menjadi ragu. Jika aku ragu, mungkinkah aku menjauh?
Ini kesalahanku. Kesalahan pertama setelah beberapa lama. Kesalahan pertama yang kusadari, mungkin. Kesalahan pertama yang membuatku percaya bahwa dia marah, atau kecewa.
Maaf. Tolong, maafkan kesalahanku.
Meski ini hanya perasaanku saja...
Diposting oleh
Riyuta
0 komentar:
Posting Komentar