i'd like to stop the clock make time stand still
sebait lirik 'the way you look at me' oleh christian bautista itu kemudian kembali berputar dalam kepalaku. saat dunia terasa menjadi sedikit lebih lambat, dan suara-suara disekitarku menjadi terasa lebih kecil. perasaan yg kemudian membawaku berjalan dalam mimpi-mimpi indah tentangnya. saat aku kembali merasa setidaknya selangkah lebih dekat dengannya. saat hatiku merasa telah benar-benar terisi olehnya. saat akhirnya aku menyadari bahwa setiap hal dari dirinya kini bisa membuatku bahagia.
kemudian tanpa kusadari tiap potret wajahnya kubingkai dalam ingatanku. membuatku sadar betapa berharga dirinya kini di kehidupanku. tak peduli bagaimana akhirnya, meski nanti aku akan terus menjadi seseorang yg tak terlihat. meski akhirnya aku akan terus bersembunyi di balik senyuman. meski harus berpura-pura dan terus membohongi perasaanku, tidak masalah jika itu yg harus kulakukan untuk terus berada di sampingnya.
karena aku menyukai saat dia akhirnya berbalik dan menatapku. meski dia hanya melihatku sebagai anak kecil yg kemudian datang mengganggu hari-harinya, aku tetap saja menyukai saat dia tersenyum untukku. saat dia hanya berada beberapa langkah dariku. saat dia bercerita tentang hal-hal kecil sekalipun. aku menyukainya, menyukai segala hal tentang dirinya.
0 komentar:
Posting Komentar